Makalah Tuna Grahita
Makalah Tuna Grahita. Tuna grahita ringan anak yang tergolong dalam tunagrahita ringan memiliki banyak kelebihan dan kemampuan. Tunagrahita ringan lebih mudah diajak berkomunikasi.
Tunagrahita ringan lebih mudah diajak berkomunikasi. Anak berkebutuhan khusus ini juga sering dikenal dengan istilah terbelakang. Dari berbagai pengertian pembelajaran di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran anak tunagrahita adalah suatu pengkondisian siswa dalam proses belajar yang dilakukan oleh guru untuk mengembangkan kreativitas berpikir yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir siswa dibidang kognitif, afektif dan psikomotor.
Berikut Ini Adalah Penyebab Tunagrahita Yang Paling Umum, Yaitu:
Mereka mampu dididik dan dilatih. Selanjutnya, penyebab tunagrahita adalah persalinan yang bermasalah. Contoh sindrom genetik adalah sindrom down, sindrom fragile x dan fenilketonuria.
Anak Berkebutuhan Khusus Ini Juga Sering Dikenal Dengan Istilah Terbelakang.
Tuna grahita yaitu (1) anak yang fungsi intelektualnya lamban yaitu iq 70. Pertahanan diri,dan penyesuaian sosial, sangat terbatas kemampuannya untuk mendapat pendidikan secara akademik. 201802166 institut agama islam negeri jember lembaga penjaminan mutu juni, 2021.
Menurut Delphie (2006), Tunagrahita Adalah Anak Yang Memiliki Problema Belajar Yang Disebabkan Adanya Hambatan Perkembangan Inteligensi, Mental, Emosi, Sosial Dan Fisik.
Sedang dalam bahasa asing, tunagrahita dikenal dengan beberapa istilah seperti mental retardation, mental deficiency, mentally handcapped, feebleminded, mental subnormality, intellectually handicapped, intellectually disabled. Klasifikasi anak tunagrahita pengelompokan anak tunagrahita pada umumnya didasarkan pada taraf intelegensinya, yang terdiri dari keterbelakangan ringan, sedang, dan Makalah pendidikan anak berkebutuhan khusus.
Dari Berbagai Pengertian Pembelajaran Di Atas Dapat Disimpulkan Bahwa Pembelajaran Anak Tunagrahita Adalah Suatu Pengkondisian Siswa Dalam Proses Belajar Yang Dilakukan Oleh Guru Untuk Mengembangkan Kreativitas Berpikir Yang Dapat Meningkatkan Kemampuan Berpikir Siswa Dibidang Kognitif, Afektif Dan Psikomotor.
Tuna grahita ringan anak yang tergolong dalam tunagrahita ringan memiliki banyak kelebihan dan kemampuan. Bahkan ada yang mengatakan anak cacat (tuna) adalah sebagai kutukan, pembawa sial, karena perbuatan tidak senonoh orang tuanya. Berdasarkan american psychological association (apa) yang digolongkan berdasarkan tes intelegensi retardasi mental terbagi menjadi:1.
Tuna Grahita Trainable Itu Sendiri Memiliki Pengertian Yaitu Trainable Mempunyi Kemampuan Dalam Mengurus Diri Sendiri.
Oleh karena itu sangat diperlukan pendidikan khusus bagi anak tuna grahita. Diajukan untuk memenuhi sebagian tugas. Tunagrahita ringan lebih mudah diajak berkomunikasi.